Harga Borongan Bangunan Terbaru Bulan Ini 2017 Update
Berapa Harga Borongan Bangunan ? | Untuk Anda yang hendak membangun sebuah rumah maupun sedang merenovasi sebuah rumah tentunya harus benar-benar merencanakan anggaran dengan terperinci. Saat merenovasi atau membangun sebuah rumah, tentu kita harus memikirkan upah borongan bangunan untuk segala jenis pekerjaan. Maka dari itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui harga upah borongan bangunan. Untuk bisa memperhitungkan biaya upah borongan, tentunya kita wajib mencari referensi harga upah borongan terbaru tahun 2016.
Dengan mengambil borongan saat merenovasi atau membangun sebuah rumah, tentunya menjadi sebuah alternatif daripada borongan menggunakan sistem harian. Akan tetapi, Anda tentu harus mencari tukang atau mandor yang bisa dipercaya sebelumnya. Umumnya borongan bangunan tersebut dilakukan untuk pembangunan peruahan, apartemen, hingga musholla. Menggunakan sistem borongan untuk bangunan ini pun tentunya bisa mengirit anggaran biaya pembangunan. Sistem borongan ini pastinya bisa mempercepat hasil pembangunan, namun tentunya kita harus memilih pekerja bangunan berkualitas supaya nantinya hasil bangunan rumah Anda pun lebih maksimal.
Saat merencanakan pembangunan atau renovasi rumah, hal yang paling penting adalah dengan merencanakan konsep rumah yang diinginkan. Dengan begitu, Anda pun tak akan kebingungan ketika merenovasi maupun membangun rumah nantinya. Namun jika Anda kebingungan, maka Anda pun bisa melihat referensi konsep rumah yang ada di internet. Adapun hal tersebut bertujuan supaya rumah yang Anda miliki berdiri dengan begitu indah. Selain itu, Anda juga mesti menentukan jenis material bahan bangunan yang sesuai untuk konsep yang diterapkan di rumah Anda. Supaya nantinya material bahan bangunan pun tak terbengkalai atau tidak mubazir setelah membelinya.
Hal yang perlu dipertimbangkan ketika membangun sebuah rumah yaitu jasa pekerja bangunan. Sebab mereka inilah yang berperan penting dalam pengerjaan sebuah bangunan rumah. Akan tetapi ketika menentukan siapa yang hendak menjadi pelaksana untuk mengerjakan bangunan itu sendiri tentunya bukan hal yang mudah. Sebab setiap pekerja bisa berbeda di antara satu dan yang lainnya. Di mana, ada yang berpengalaman, bertanggung jawab, cepat, rapi, tetapi harganya tentu lebih mahal. Namun ada juga yang murah tapi kurang rapi dalam pengerjaannya.
Pada intinya, pemilihan jasa pekerja bangunan itu sendiri berkaitan dengan jumlah anggaran yang akan dikeluarkan nantinya, sehingga hal tersebut mesti dipertimbangkan sebaik-baiknya. Namun kita juga bisa melakukan negosiasi harga, di mana kita bisa memilih tukang bangunan yang menawarkan bayaran harian maupun borongan. Sehingga kita bisa merencanakan jumlah biaya yang mesti dikeluarkan, tetapi tentunya kedua pilihan tukang bangunan harian atau borongan tadi memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.
Bagi Anda yang menggunakan sistem borongan sendiri, umumnya Anda hanya membayar upah tukangnya saja, sementara bahan material bangunannya dipersiapkan sendiri. Adapun sistem tersebut dapat digunakan untuk mengerjakan pemasangan keramik, ataupun pengecatan. Untuk merencanakan harga borongan bangunan, berikut ini daftar harganya :
Untuk Pekerjaan Persiapan
Untuk Pekerjaan Pondasi dan Galian
Pekerjaan Pemasangan Bata
Berdasarkan informasi daftar harga borongan bangunan di atas, Anda tentunya bisa mempersiapkan anggaran untuk upah borongan. Sistem borongan dengan keseluruhan yaitu menyerahkan pembangunan sepenuhnya pada tukang entah itu, berbentuk upah ataupun berbentuk penyediaan materialnya itu sendiri. Di mana sistem borongan ini umumnya banyak digunakan untuk pembuatan rumah di tahap awal sampai selesai.
Namun juga bisa hingga tahapan tertentu, mulai dari pengerjaan pondasi hingga bangunan sudah berdiri lengkap hingga atapnya. Sementara proses pemasangan keramik, pengecatan acian dinding dan plasteran, juga yang lainnya bisa menggunakan upah borongan atau upah harian kepada tenaganya. Dengan begitu, jika memilih sistem yang satu ini sebaiknya cari informasi ke ahli dalam bidangnya sebelumnya mengenai perkiraan anggaran biaya yang mesti dikeluarkan.
Dengan mengambil borongan saat merenovasi atau membangun sebuah rumah, tentunya menjadi sebuah alternatif daripada borongan menggunakan sistem harian. Akan tetapi, Anda tentu harus mencari tukang atau mandor yang bisa dipercaya sebelumnya. Umumnya borongan bangunan tersebut dilakukan untuk pembangunan peruahan, apartemen, hingga musholla. Menggunakan sistem borongan untuk bangunan ini pun tentunya bisa mengirit anggaran biaya pembangunan. Sistem borongan ini pastinya bisa mempercepat hasil pembangunan, namun tentunya kita harus memilih pekerja bangunan berkualitas supaya nantinya hasil bangunan rumah Anda pun lebih maksimal.
Saat merencanakan pembangunan atau renovasi rumah, hal yang paling penting adalah dengan merencanakan konsep rumah yang diinginkan. Dengan begitu, Anda pun tak akan kebingungan ketika merenovasi maupun membangun rumah nantinya. Namun jika Anda kebingungan, maka Anda pun bisa melihat referensi konsep rumah yang ada di internet. Adapun hal tersebut bertujuan supaya rumah yang Anda miliki berdiri dengan begitu indah. Selain itu, Anda juga mesti menentukan jenis material bahan bangunan yang sesuai untuk konsep yang diterapkan di rumah Anda. Supaya nantinya material bahan bangunan pun tak terbengkalai atau tidak mubazir setelah membelinya.
Hal yang perlu dipertimbangkan ketika membangun sebuah rumah yaitu jasa pekerja bangunan. Sebab mereka inilah yang berperan penting dalam pengerjaan sebuah bangunan rumah. Akan tetapi ketika menentukan siapa yang hendak menjadi pelaksana untuk mengerjakan bangunan itu sendiri tentunya bukan hal yang mudah. Sebab setiap pekerja bisa berbeda di antara satu dan yang lainnya. Di mana, ada yang berpengalaman, bertanggung jawab, cepat, rapi, tetapi harganya tentu lebih mahal. Namun ada juga yang murah tapi kurang rapi dalam pengerjaannya.
Pada intinya, pemilihan jasa pekerja bangunan itu sendiri berkaitan dengan jumlah anggaran yang akan dikeluarkan nantinya, sehingga hal tersebut mesti dipertimbangkan sebaik-baiknya. Namun kita juga bisa melakukan negosiasi harga, di mana kita bisa memilih tukang bangunan yang menawarkan bayaran harian maupun borongan. Sehingga kita bisa merencanakan jumlah biaya yang mesti dikeluarkan, tetapi tentunya kedua pilihan tukang bangunan harian atau borongan tadi memiliki kekurangan dan kelebihan tersendiri.
Harga Borongan Bangunan
Bagi Anda yang menggunakan sistem borongan sendiri, umumnya Anda hanya membayar upah tukangnya saja, sementara bahan material bangunannya dipersiapkan sendiri. Adapun sistem tersebut dapat digunakan untuk mengerjakan pemasangan keramik, ataupun pengecatan. Untuk merencanakan harga borongan bangunan, berikut ini daftar harganya :
Untuk Pekerjaan Persiapan
| Jenis Pekerjaan | Satuan | Harga |
| Bouwplank | m1 | Rp. 32.000,- |
| Pekerjaan Pemagaran | m1 | Rp. 33.000,- |
| Direksikit | m2 | Rp. 53.000,- |
Untuk Pekerjaan Pondasi dan Galian
| Jenis Pekerjaan | Satuan | Harga |
| Pasang Batu Kali | m3 | Rp. 93.000,- |
| Galian Tanah Pondasi | m3 | Rp. 80.500,- |
| Lantai Kerja | m2 | Rp. 18.000,- |
| Urungan Tanah Levelling Lantai | m3 | Rp. 49.000,- |
Pekerjaan Pemasangan Bata
| Jenis Pekerjaan | Satuan | Harga |
| Sekonengan | m1 | Rp. 55.000,- |
| Pasang Bata | m2 | Rp. 65.000,- |
| Pekerjaan Aci+Plester | m2 | Rp. 90.000,- |
| Sudutan | m1 | Rp. 55.000,- |
| Tali Air | m1 | Rp. 55.000,- |
Berdasarkan informasi daftar harga borongan bangunan di atas, Anda tentunya bisa mempersiapkan anggaran untuk upah borongan. Sistem borongan dengan keseluruhan yaitu menyerahkan pembangunan sepenuhnya pada tukang entah itu, berbentuk upah ataupun berbentuk penyediaan materialnya itu sendiri. Di mana sistem borongan ini umumnya banyak digunakan untuk pembuatan rumah di tahap awal sampai selesai.
Namun juga bisa hingga tahapan tertentu, mulai dari pengerjaan pondasi hingga bangunan sudah berdiri lengkap hingga atapnya. Sementara proses pemasangan keramik, pengecatan acian dinding dan plasteran, juga yang lainnya bisa menggunakan upah borongan atau upah harian kepada tenaganya. Dengan begitu, jika memilih sistem yang satu ini sebaiknya cari informasi ke ahli dalam bidangnya sebelumnya mengenai perkiraan anggaran biaya yang mesti dikeluarkan.
